blog berita paling hot
Headlines News :

Pengikut

Latest Post

SUSNO DUADJI berada di Lapas Klas II A Cibinong

Written By Degagu on Jumat, 03 Mei 2013 | 04.51

 
Seperti diberitakan, sebelumnya Susno duadji masuk dalam daftar pencarian orang setelah menolak untuk dieksekusi. Susno duadji beralasan putusan pengadilan cacat hukum sehingga batal demi hukum. Kepolisian dan kejaksaan lalu memburu mantan Kepala Bareskrim Polri itu, tetapi tak berhasil.
“Saya ingin menyampaikan proses eksekusi sudah selesai dan Pak Susno berada di Lapas Klas II A Cibinong,” pungkas Basrief.
seperti dilansir kompas.com menurut Basrief, Untung menyampaikan keinginan Susno untuk menjalani pidana di Lapas Klas II A Cibinong. Permintaan itu, kata Basrief, sudah disampaikan Susno melalui surat yang disampaikan pada 11 Februari 2013.
Basrief menjelaskan, Susno hadir di Lapas Klas II A Cibinong pukul 23.10 WIB. Empat orang jaksa yang ditunjuk sudah berada di lokasi. Setelah itu, dilakukan proses administrasi di lapas hingga berakhir pukul 23.30 WIB. Susno menandatangani seluruh berita acara.

sumber:
http://www.harianlahat.com/2013/05/susno-duadji-berada-di-lapas-klas-ii-a-cibinong/

PEMEKARAN KABUPATEN KIKIM AREA SEGERA DIWUJUDKAN

Written By Degagu on Rabu, 01 Mei 2013 | 02.17

KIKIM AREA, harianlahat.com – KIKIM AREA SUDAH SAMPAI DI SIDANG PARIPURNA.

  • Moratorium telah di buka lagi KIKIM AREA melaju ke sidang paripurna
  • Kikim Area Sudah mulai diperjuangkan dari tahun 2004
  • Kikim Area dan Pantai Timur di setujui DPRD Sumsel
Masyarakat kikim mulai bisa tersenyum karena Impian masyarakat kikim untuk mandiri menjadi sebuah  Kabupaten tersendiri berpisah dari kabupaten lahat mulai bertemu titik terang.
Kecamatan kikim sendiri adalah memiliki SDA yaitu batubara, perkebunan karet dan sawitnya. Dengan kekayaan SDA tersebut bukan tidak mungkin kikim akan menjadi salah satu kabupaten yang benar benar mandiri dikemudian hari dimana saat ini sedang diperjuangkan oleh pemrintah daerah kabupaten lahat.
Setelah Moratorium dibuka lagi maka langkah terbaru pemerintah membawa KIKIM AREA melaju ke sidang rapat pleno paripurna.
seperti kata bupati lahat H.Saifudin Aswari Riva’i, SE dirumah dinasnya, “proses kabupaten kikim area itu perlu waktu, dan saat ini moratorium telah dibuka”.
Aswari juga menambahkan bahwa ada surat dari Gubernur, dimana isinya agar mmerintahkan kabag pemerintahan untuk ikut rapat pleno dalam sidang paripurna pembahasan Pemekaran kikim Area.

Baca juga :


Menjelang tibanya pergantian tahun, Polres Subang mengerahkan sedikitnya 700 personel

Written By Degagu on Minggu, 28 Desember 2008 | 19.01

SUBANG - Menjelang tibanya pergantian tahun, Polres Subang mengerahkan sedikitnya 700 personel aparat di sejumlah lokasi vital dan fasilitas umum. Mereka bertugas memberi pelayanan pengamanan dan pengaturan lalu lintas.

Kapolres Subang AKBP Sugiyono mengatakan dalam upaya antisipasi keamanan wilayah Kabupaten Subang dan membludaknya kendaraan yang melintas di jalur Pantura Subang, pihaknya sudah menyiagakan 700 personel.

"Pada Natal kemarin alhamdulillah berjalan dengan tertib. Dan pada saat menjelang pergantian tahun baru, kita efektifkan personel di lapangan, khususnya di daerah Selatan dan Utara," ujar Sugiyono, Minggu (28/12/2008).

Menurut dia, personel yang diturunkan dalam pengamanan pergantian tahun baru itu, dititikberatkan kepada pengamanan di lokasi, dan pengamanan atau pengaturan jalur lalu lintas.

"Kita berupaya, mereka yang melintas di wilayah Kabupaten Subang merasa nyaman dan aman," katanya. (Annas Nasrullah/Sindo/kem)

sumber news.okezone.com

Menjelang liburan panjang akhir tahun

BANDUNG - Menjelang liburan panjang akhir tahun, kawasan jalur Nagreg Kabupaten Bandung, Jawa Barat, diramaikan ribuan kendaraan hingga kurang lebih sepanjang 10 Km, baik dari arah Garut dan Tasikmalaya, maupun arah sebaliknya yakni dari Bandung menuju Jawa Tengah.

Kepala Polisi Pos Nagreg, Aiptu Adang Firmansyah mengatakan, lonjakan kendaraan yang terjadi saat liburan panjang akhir tahun ini tidak bisa diprediksi.

"Karena situasi arus kendaraan setiap harinya berbeda. Pada liburan panjang akhir tahun ini memang tidak sama dengan Idul Fitri sehingga tidak bisa diprediksi," ujarnya saat dikonfirmasi okezone, Minggu (28/12/2008).

Dari pantauan okezone di lokasi, sejak pukul 13.00 WIB, jalur Bandung mengarah ke Jawa Tengah macet total hingga ke jalan baru di Desa Parakan Muncang, Kabupaten Bandung, hingga tanjakan Nagreg.

Pada pukul 15.00 WIB, kemacetan semakin bertambah panjang di dua jalur tersebut. Bahkan, kemacetan paling parah terjadi dari arah Garut menuju arah Bandung yang dipadati ribuan kendaraan melalui jalur Nagreg.

Barisan kendaraan di arah tersebut mengular kurang lebih sepanjang 12 Km hingga mencapai ke Kecamatan Leles, Kabupaten Garut. Sedangkan informasi terakhir yang dihimpun, kemacetan dari arah Tasikmalaya sudah mencapai 9 Km dari arah pintu tol Cileunyi hingga ke Kecamatan Limbangan.

sumber news.okezone.com

Aksi unjuk rasa Front Mahasiswa Nasional (FMN)

Written By Degagu on Sabtu, 20 Desember 2008 | 18.09

YOGYAKARTA - Aksi unjuk rasa Front Mahasiswa Nasional (FMN) Komisariat Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga diwarnai aksi perang batu. Tak hanya mahasiswa dan polisi yang terlibat, warga yang terkena lemparan batu mahasiswa akhirnya ikut melemparkan batu ke arah para pengunjuk rasa.

Aksi unjuk rasa dimulai sejak siang hari, Sabtu (20/12/2008). Awalnya unjuk rasa yang menolak pengesahan Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan (UU BHP) ini berlangsung di dalam kampus. Namun mahasiswa kemudian bergerak ke pertigaan Jalan Solo di depan kampus UIN dan memblokir jalan sambil membakar ban.

Mahasiswa juga melakukan aksi tidur di jalanan sehingga membuat arus lalu lintas dialihkan selama satu jam. Pengamanan yang cenderung represif memancing mahasiswa bertindak anarkis.

Aksi tak berhenti sampai di situ. Sekira pukul 16.00 WIB, mahasiswa kembali merangsek keluar kampus. Mahasiswa yang memaksa ingin berorasi di tengah jalan, dihalau polisi. Mahasiswa terus mendorong hingga terjadi aksi dorong-dorongan. Dari barisan belakang, mahasiswa kemudian melempar batu ke arah polisi.

Polisi sempat mundur 50 meter menghindar lemparan batu. Warga yang melintas di sekitar kampus UIN pun panik. Begitu pula dengan para pedagang. mereka lari berhamburan menghindari hujan batu. Warga yang kesal dengan aksi mahasiswa malah membantu polisi melemparkan batu. Polisi pun melempaskan tembakan ke udara untuk memukul mundur mahasiswa.

Dari aksi tersebut, dua wartawan foto dan satu wartawan TV terkena lemparan batu mahasiswa. Seorang polisi juga menjadi korban. Dari pantauan di lapangan, beberapa motor yang diparkir terlihat rusak. Pedagang yang berada di sebelah timur pos polisi juga rusak.

Ratusan polisi masih terus berjaga di sekitar kampus UIN. Arus kendaraan yang sempat dialihkan, kini bisa melintas kembali.

sumber news.okezone.com

pemerintah sudah menyiapkan dana Rp 82 miliar


Surabaya - Tim Pengawas Penanggulangan Lumpur Sidoardjo (TP2LS) DPR RI mengatakan pemerintah sudah menyiapkan dana Rp 82 miliar dari APBN bagi empat desa yang tidak masuk dalam peta terdampak yaitu Siring Barat, Jatirejo Barat, Mindi dan Besuki.

Hal itu dikatakan oleh Ketua Tim Pengawas Penanggulangan Lumpur Sidoardjo
(TP2LS) DPR RI Priyo Budi Santoso kepada wartawan di Rumah Makan Bon Ami Jalan Dr Soetomo, Surabaya, Sabtu (20/12/2008).

"Kita minta pemerintah segera memasukkan mereka dalam peta terdampak. Kasihan, ketika saya melihat desa tersebut saya melihat banyak buble (gelembung,red) dan jika kita hidupkan korek bisa terbakar daerah itu," kata dia.

Ketua FPG di DPR RI yang juga caleg dari Surabaya dan Sidoarjo ini mengatakan pihaknya juga meminta kepada Lapindo dan juga pemerintah untuk mengakomodir permintaan dari masyarakat korban lumpur.

Dari hasil rapat yang dilakukan oleh pihaknya dengan pemerintah yang dihadiri oleh Menteri PU Djoko Kirmanto, Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro, Menteri Lingkungan Hidup Rahmat Witolear dan Lapindo sendiri disepakati beberapa hal yaitu, pembayaran cash and resettlement artinya para korban diberi rumah dan jika ada sisa uang maka akan diberikan.

Opsi lainnya membayar ganti rugi 80 persen secara mencicil dan setiap bulannya membayar Rp 30 juta per berkas.

"Opsi ini banyak dipilih oleh masyarakat korban lumpur," ungkapnya.

Namun menurutnya ada juga warga korban lumpur yang tidak setuju dengan opsi
tersebut. Warga korban lumpur menginginkan pembayaran tunai langsung.

"Semua keinginan masyarakat korban lumpur harus diakomodir dan segera dicarikan jalan keluarnya," tuturnya.

Priyo mengaku pihaknya memahami situasi keuangan pihak Lapindo yang terkena dampak krisis global. Tapi bagaimana pun juga Lapindo harus menyelesaikan kewajibannya.

"Pemerintah juga harus ikut mencari jalan keluarnya," tandasnya.

sumber www.detiknews.com

14 pasangan mesum di amankan

Written By Degagu on Jumat, 19 Desember 2008 | 17.54


JAKARTA - Belasan pekerja seks komersial (PSK) berhasil diciduk aparat Polsek Cilincing tengah malam tadi di Hotel Cipondoh, Jalan Kramat Raya, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara.

Dalam penggerebekan itu, polisi juga turut mengamankan belasan pria hidung belang dan mucikari serta pengelola hotel.

"Ada 14 pasangan mesum yang kami tangkap di Hotel Cipondoh tadi malam," ungkap petugas Polsek Cilincing Iptu Abdul Amar kepada okezone di Jakarta, Sabtu (20/12/2008).

Kini para PSK, pria hidung belang, dan pihak pengelola hotel tengah diperiksa intensif di Mapolsek Cipondoh guna mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Ini dalam rangka Operasi Bunga untuk memberantas penyakit masyarakat," tegasnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, para PSK yang berhasil ditangkap masih berusia belasan tahun. Adapun operasi tersebut dilakukan mulai pukul 22.00 WIB hingga 24.00 WIB.

sumber news.okzone.com
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. blog berita paling hot - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger